Siap Implementasikan Ilmu, Unima Tondano Minahasa Bekali 946 Mahasiswa KKN
Sebanyak 946 mahasiswa Unima siap terjun ke Masyarakat dalam rangka Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Sebelumnya, mereka mengikuti pembekalan KKN yang dilaksanakan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) bertempat di Auditorium Walanda Maramis, Selasa (21/2/2023).
Rektor Unima, Prof. Dr. Deitje Adolfien Katuuk, M.Pd yang diwakili WR II Prof. Dr. Sanusi Gugule MS dalam sambutannya menyampaikan, KKN adalah proses Unima memberi diri di masyarakat.
“Melalui KKN bagaimana implentasi ilmu dari mahasiswa, dan itu diukur serta dinilai. Kegiatan pokok nanti adalah tanggung jawab mata kuliah, dan tolong jangan lupakan itu," jelas Prof Sanusi.
Dikatakannya, ini merupakan salah satu cara bagaimana bisa membawa Unima unggul dan inovatif berdasarkan Mapalus.
Dirinya juga optimis, KKN ini sangat berpeluang besar untuk berhasil.
"Yang nantinnya semua penilaian akan diukur dari dosen pembimbing lapangan," ujarnya
Senada, Kepala Kelompok Staf Ahli Pangdam XIII/Merdeka, Brigjen TNI Theodorus Kawatu, melalui staf ahli Pangdam XIII/Merdeka, bidang Operasi Militer Perang, Kolonel Infanteri, Edison Lambe yang juga menjadi narasumber dalam pembekalan tersebut mengaku dirinya melihat para peserta KKN sangat antusias saat mendengar setiap penyampaian materi.
“Di era digital sekarang ini ancaman wawasan kebangsaan cukup tinggi, sehingga perlu diingatkan kembali tentang pentingnya hal itu untuk siap menghadapi tantangan bangsa ke depan,” paparnya usai membawakan materi Wawasan Kebangsaan Generasi Muda.
Sementara itu, Kepala Humas Unima, Drs. Titof Tulaka SH, MAP., menambahkan kegiatan pembekalan ini merupakan usaha Unima untuk membekali semua peserta KKN agar siap turun di masyarakat.
“Unima sangat berterima kasih atas kedatangan semua pemberi materi, yang dapat memberikan pembekalan kepada peserta KKN Unima,” tutup Titof Tulaka.
Diketahui, 946 mahasiwa KKN tersebut yakni dari Fakultas Teknik 80 peserta, Fakultas Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam dan Kebumian (FMIPA-K) 128 peserta, Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH) 37 peserta, Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi (FIPP) 381 peserta,
Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan Masyarakat (FIKKM) 7 peserta, Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) 93 peserta dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) 220 peserta.
Untuk KKN MBKM 801 sebanyak 801 peserta, sedangkan KKN reguler 145 peserta.
Hadir dalam pembekalan tersebut, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja sama, Dr. Donal Matheos Ratu, S.Pd, M.Hum., Plt Ketua LPPM Unima, Dr. Armstrong Sompotan, M.Si., Wali kota Bitung, Maurits Mantiri, staf ahli Pangdam XIII/Merdeka, bidang Operasi Militer Perang, Kolonel Infanteri, Edison Lambe.
Kemudian, Anggota DPRD Kota Bitung, Geraldi Mantiri, staf khusus Wali kota Bitung, Natalia Lana Lengkong, Koordinator Pusat Pengembangan KKN, Prof. Dr. H. Taunaumang, M.Sc., Ketua SPI Unima, Prof. Dr. Philoteus Tuerah, Ketua Tim Pengembang Unima, Prof. Dr. Sjamsi Pasandaran, M.Pd, serta para Dekan, dan dosen pembimbing lapangan.
Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id
Penulis: Mejer Lumantow | Editor: Chintya Rantung